Pages

[Believe it or NOT]Kita Akan Memasuki Era BLUE GOLD, Bersiaplah!!!


Jakarta. Dua minggu lalu Jakarta kembali dikagetkan dengan adanya jalanan yang amblas di Jalan Martadinata, Jakarta Utara.
Spoiler for tuch lagi pada tontonin:

Spoiler for Pic 1:

Spoiler for Pic 2:

Spoiler for Pic 3:


Dari sekian banyaknya analisa penyebabnya, yang menarik adalah yang diutarakan oleh salah satu stasiun TV Swasta Jakarta yaitu habisnya air tanah sehingga tanah menjadi rentan abrasi. Apabila ini benar, lalu bagaimana dengan kebutuhan air manusia ke depannya? Apakah air yang sehat seimbang semakin langka dan menjadi emas berikutnya:
Quote:
Blue Gold?
Spoiler for Check it Out:

Spoiler for GOLD, BLACK GOLD, BLUE GOLD:



Spoiler for BLUE GOLD:

Spoiler for LOGIKA BLUE GOLD:
Sumber air dari para produsen minuman di Indonesia saat ini biasanya didapatkan dari air gunung, penyulingan air laut, PAM, dan juga air tanah. Dari semua sumber di atas, yang paling baik adalah air dari pegunungan karena melalui penyaringan siklus alam, dengan catatan apabila sumber tersebut belum terkontaminasi dengan pabrik sekitarnya. Air yang adalah salah satu elemen penting kehidupan, semakin lama mengalami degradasi kwalitas dan kuantitas karena pertumbuhan populasi manusia yang mengkonsumsinya. Air dari hari kehari tidak semakin banyak namun semakin berkurang baik kualitas maupun kuantitas
Tapi pertanyaannya : kenapa justru dari hari kehari berbagai merk air minum mulai muncul dengan menawarkan harga yang semakin murah padahal air hari-hari ini telah menjadi LANGKA, oleh karena itu pilihlah minuman dalam kemasanmu dengan hati-hati untuk masa depan anak-anak kita!!!


Spoiler for Respon negara maju:
Negara-negara maju seperti Amerika Serikat, mencoba menjawab tantangan tersebut dengan mengembangkan pengolahan limbah air menjadi air layak minum. Air limbah konsumsi manusia di tampung, disaring, diolah, dan disalurkan kembali kepada masyarakat tanpa melalui proses alam


Spoiler for Apa Kata Riset?:
Untuk sesaat, teknologi ini seakan menjadi jawaban dari menipisnya Blue Gold ini. Akan tetapi menurut sumber berita pada maret 2010 ini, hasil analisa dari Agensi Perlindungan Lingkungan (Environmental Protection Agency) di Amerika menunjukan adanya beberapa zat kimia berbahaya di dalam air minum mereka. EPA Administrator Lisa Jackson mengatakan adanya penemuan zat kimia: tetrachloroethylene, trichloroethylene, acrylamide dan epichlorohydrin, dimana semuanya bisa mengakibatkan kanker. TCE (trichloroethylene) yang diduga merembes kedalam tanah adalah zat kimia yang kerapkali dipakai mencuci misil nuklir dan di industry.
Penemuan ini bukanlah sesuatu yang baru, karena pada tahun 2008, Asosiasi Pers melakukan investigasi terhadap adanya antibiotik, anti-convulsants, penyeimbang mood dan sex hormones yang ditemukan di dalam persediaan air minum untuk 41 juta warga Amerika.
Dr. David Carpenter, Direktur di Institute for Health and the Environment, SUNY Albany, bersama Asosiasi Press memaparkan penemuan di beberapa negara bagian sebagai berikut:
• Philadelphia, pada air minum terdapat kandungan kimiawi obat untuk sakit, infeksi, kolesterol, asma, epilepsi, kejiwaan dan jantung.
• Kalifornia Selatan, air minumnya terdeteksi obat epilepsi dan depresi.
• San Fransisko, terdapat obat perangsang hormon sex pada air minumnya.
• dan masih ada lagi


Spoiler for Sebetulnya bagaimanakah zat-zat tersebut bisa ada di air minum?:
Penyebabnya adalah kurangnya standarisasi dan pembaharuan teknologi di dalam memproses air hasil limbahan dan perembasan tanah, sehingga zat-zat tersebut masih dibawa. Sejak 2003, EPA telah menemukan banyaknya Pusat Pengolahan Air di Amerika yang telah memakai teknologi yang umurnya sudah hampir satu abad. Keadaan pada hari ini tidak lagi bisa diatasi dengan teknologi proses air yang sama pada puluhan tahun yang lalu. Menurut Standar Data Amerika, sejak Desember 2004, 20% dari Water Treatment di Amerika sebetulnya tidak memenuhi standar dan mengkontaminasi air minum ke 49 juta warga.


Spoiler for Kesimpulan:
Inilah mengapa PBB (Persatuan Bangsa Bangsa) mengatakan bahwa lebih banyak manusia yang mati disebabkan karena pencemaran air dibanding karena kekerasan ataupun peperangan. Karena itu pengolahan air minum yang terbaik sangatlah penting. Hal ini benar-benar menaikan standar kualitas air minum yang tidak lagi hanya bersih dan layak minum akan tetapi yang benar-benar untuk kesehatan secara maximal.
Seperti layaknya sebuah emas kuning, keterbatasan sumber dan tingkat proses menentukan kualitas dari emas tersebut. Karena itu, air minum dari pegunungan tinggi, yang pastinya lebih tidak terkontaminasi dibanding air tanah, ditambah proses teknologi terbaru seperti air magnet, menjadi pertimbangan yang semakin serius untuk menghasilkan emas biru kualitas terbaik – HDO Weekly News.

sumber: kaskus.us

{ 0 comments... read them below or add one }

Posting Komentar