Sudah anda kuasaikah semua perintah dalam MS-DOS ? Jawabannya ada di tangan anda. Kenapa penting dibahas perintah MS-DOS ? Karena bagi seorang teknisi komputer tidak sah jika belum menguasai perintah tersebut. Benarkah ? Kalo menurut saya ada benarnya, tapi terserah anda yang menilai.Dibawah ini ada beberapa perintah MS-DOS yang tidak terpublikasikan oleh pembuatnya sendiri yaitu Microsoft. Walaupun anda cari dalam help-nya atau syntax MS-DOS tetap tidak tertulis. Tidak jelas kenapa sebabnya, tetapi perintah-perintah ini sangat mujarab untuk dipelajari. Seperti, perintah FDISK /MBR. Perintah ini digunakan untuk membersihkan atau membuat Master Boot Record baru pada Hard Disk. Biasanya beberapa Sistem Operasi Linux tidak mau bersih total walaupun sudah anda format ulang dan diinstall dengan Windows. Untuk lebih lanjutnya kita bahas beberapa perintah yang rahasia tersebut.
ATTRIB
Sama artinya dengan ATTRIB -a -h -r - s *.* (menghapus semua atribut file archieves, hidden, read only dan system).
DIR …
Menampilkan semua isi direktori yang berada diposisi sebelum direktori kita berada sekarang.
FDISK /MBR
Membuat Ulang Master Boot Record pada Hard Disk.
FDISK /Q
Mencegah perintah restart otomatis setelah keluar dari perintah FDISK.
FDISK /STATUS
Menampilkan status partisi pada hard disk.
FORMAT /AUTOTEST
Memformat hard disk tanpa memberikan teguran atau peringatan.
FORMAT /BACKUP
Sama dengan /AUTOTEST tetapi akan menanyakan anda untuk volume label.
FORMAT /Z:n
Perintah ini digunakan untuk sistem FAT32, untuk membagi ukuran cluster pada hard disk, nilai n kelipatan 512 byte
SET DIRCMD=0
Menjadikan semua direktori menjadi tersembunyi (hidden) akan tetapi masih tetap bisa di akses. Untuk mengembalikannya menggunakan perintah SET DIRCMD=
ATTRIB
Sama artinya dengan ATTRIB -a -h -r - s *.* (menghapus semua atribut file archieves, hidden, read only dan system).
DIR …
Menampilkan semua isi direktori yang berada diposisi sebelum direktori kita berada sekarang.
FDISK /MBR
Membuat Ulang Master Boot Record pada Hard Disk.
FDISK /Q
Mencegah perintah restart otomatis setelah keluar dari perintah FDISK.
FDISK /STATUS
Menampilkan status partisi pada hard disk.
FORMAT /AUTOTEST
Memformat hard disk tanpa memberikan teguran atau peringatan.
FORMAT /BACKUP
Sama dengan /AUTOTEST tetapi akan menanyakan anda untuk volume label.
FORMAT /Z:n
Perintah ini digunakan untuk sistem FAT32, untuk membagi ukuran cluster pada hard disk, nilai n kelipatan 512 byte
SET DIRCMD=0
Menjadikan semua direktori menjadi tersembunyi (hidden) akan tetapi masih tetap bisa di akses. Untuk mengembalikannya menggunakan perintah SET DIRCMD=
{ 0 comments... read them below or add one }
Posting Komentar